SKDP adalah: Pengertian, Manfaat, Syarat, dan Cara Mengurusnya

SKDP adalah suatu dokumen yang memiliki signifikansi besar bagi perusahaan.

Dokumen ini tidak hanya terkait dengan aspek perizinan dan perpajakan, tetapi juga memiliki peran yang sangat penting dalam upaya pengembangan bisnis Anda.

Meskipun demikian, masih ada banyak orang yang belum sepenuhnya menyadari urgensi dokumen ini dalam konteks bisnis.

Jika Anda hendak merencanakan untuk mendirikan suatu usaha dan merasa kebingungan mengenai persiapan dokumen yang diperlukan, artikel ini akan menjadi panduan wajib Anda untuk memahami dokumen ini secara keseluruhan!

Apa itu SKDP?

SKDP (Surat Keterangan Domisili Perusahaan) adalah surat resmi yang dikeluarkan oleh pemerintah daerah setempat yang menyatakan bahwa suatu perusahaan atau usaha memiliki domisili atau alamat usaha yang sah dan telah terdaftar di wilayah tersebut.

SKDP perusahaan ini diperlukan sebagai salah satu syarat administratif untuk mendapatkan izin usaha.

Selain itu, surat ini juga berfungsi sebagai bukti bahwa perusahaan tersebut telah beroperasi secara legal dan sesuai dengan peraturan yang berlaku.

Jadi dengan adanya dokumen ini, perusahaan dapat menjalankan kegiatan usahanya secara sah.

Akan tetapi, penerbitan surat keterangan ini sendiri merupakan wewenang dari pemerintah daerah di tiap wilayah. 

Oleh karena itu, kebijakan terkait kepemilikan Surat Keterangan Domisili Usaha dapat bervariasi tergantung pada lokasi di mana perusahaan beroperasi.

Beberapa jenis perusahaan yang memerlukan Surat Keterangan Domisili Usaha termasuk pendirian CV, usaha perseorangan, PT, CV, firma, dan koperasi.

Selain itu, Surat Keterangan Domisili Usaha juga diperlukan untuk kantor pusat, cabang, agen, perwakilan perusahaan, dan anak perusahaan.

Manfaat SKDP

Mendapatkan SKDP membawa sejumlah manfaat bagi perusahaan atau pelaku usaha. Beberapa manfaat tersebut antara lain:

1. Legalitas Usaha

Surat Keterangan Domisili Usaha menjadi bukti bahwa usaha atau perusahaan Anda beroperasi secara legal di suatu daerah.

Hal ini akan memberikan kepercayaan kepada konsumen, mitra bisnis, dan pihak-pihak terkait lainnya.

2. Syarat Mendapatkan Izin Usaha Lainnya

Surat Keterangan Domisili Usaha seringkali menjadi syarat utama untuk mendapatkan izin usaha lainnya, seperti Izin Gangguan (HO) atau izin lingkungan.

Dengan memiliki Surat Keterangan Domisili Usaha, proses perizinan lainnya dapat berjalan lebih lancar.

3. Memudahkan Kerjasama Bisnis

Dalam menjalin kerjasama dengan pihak ketiga, seperti bank, investor, atau mitra bisnis, SKDP dapat menjadi bukti yang memperkuat posisi Anda sebagai pelaku usaha yang sah dan terpercaya.

4. Penting untuk Mengurus NPWP dan Keperluan Pajak Lainnya

SKDP juga dibutuhkan dalam proses pengurusan Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP) dan keperluan pajak lainnya.

Pajak adalah kewajiban yang harus dipenuhi oleh setiap perusahaan, dan SKDP dapat membantu memperlancar proses ini.

Syarat Membuat SKDP

Untuk mendapatkan SKDP, terdapat beberapa syarat yang perlu dipenuhi.

Meskipun syarat ini dapat sedikit bervariasi tergantung pada peraturan daerah masing-masing, umumnya syarat tersebut mencakup:

1. Surat Permohonan

Surat permohonan pengurusan SKDP yang ditujukan kepada instansi pemerintah yang berwenang.

2. Fotokopi Identitas Pemilik Usaha

Selanjutnya, Anda perlu menyiapkan dokumen identitas, seperti KTP atau identitas pemilik usaha yang bersangkutan.

3. Fotokopi Akte Pendirian Perusahaan

Selain dokumen identitas KTP, Anda juga perlu menyiapkan akte pendirian perusahaan atau badan hukum lainnya.

4. Surat Keterangan Domisili Tempat Usaha

Surat keterangan dari pemilik atau pengelola tempat usaha yang menyatakan bahwa perusahaan atau usaha tersebut benar-benar berdomisili di alamat tersebut.

5. NPWP

Setelah Anda menyiapkan dokumen-dokumen yang telah disebutkan di atas, siapkan NPWP perusahaan yang sudah aktif.

Cara Mengurus SKDP

Berikut adalah langkah-langkah umum untuk mengurus Surat Keterangan Domisili Usaha:

1. Persiapkan Dokumen

Siapkan semua dokumen yang diperlukan sesuai dengan syarat yang telah disebutkan sebelumnya.

2. Kunjungi Kantor Pemerintahan Setempat

Pergi ke kantor pemerintahan yang berwenang untuk mengurus Surat Keterangan Domisili Usaha.

Biasanya, kantor tersebut adalah Dinas Perizinan atau Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (PTSP).

3. Isi Formulir Permohonan

Isi formulir permohonan yang disediakan oleh kantor pemerintahan setempat.

4. Serahkan Dokumen dan Formulir

Serahkan semua dokumen dan formulir yang telah diisi ke petugas yang bertanggung jawab.

5. Tunggu Proses Verifikasi

Setelah mengajukan permohonan, Anda perlu menunggu proses verifikasi dari pihak berwenang.

Proses ini dapat memakan waktu beberapa hari hingga beberapa minggu tergantung pada kebijakan setempat.

6. Ambil SKDP

Jika permohonan disetujui, Anda dapat mengambil SKDP sesuai dengan petunjuk yang diberikan.

Dasar Hukum SKDP

Terdapat hukum yang mengatur adanya kepemilikan Surat Keterangan Domisili Usaha dalam perusahaan. Apa saja dasar-dasar hukumnya?

Berikut adalah hukum yang mengatur Surat Keterangan Domisili Usaha dalam perusahaan:

  • Undang-Undang No. 27 Tahun 2007 tentang Pengelolaan Wilayah Pesisir dan Pulau-Pulau Kecil
  • Undang-Undang No. 3 Tahun 1982 Pasal 5 ayat 1 tentang Wajib Daftar Perusahaan disebutkan bahwa setiap perusahaan wajib didaftarkan dalam Daftar Perusahaan

Perlu Anda garis bawahi bahwa masa berlaku SKDP ini adalah 1 tahun, sehingga jika perusahaan ingin terus mendaftar, maka Anda perlu melakukan perpanjangan izin setiap tahunnya.

Contoh SKDP

Jika Anda masih bingung, berikut adalah contoh Surat Keterangan Domisili Usaha perusahaan.

Contoh SKDP
Contoh SKDP | Sumber: sepulsa.com

Perbedaan SKDP dan SKDU

Anda sudah mengetahui apa itu SKDP. Lantas, apa perbedaannya dengan SKDP dan SKDU? Berikut adalah penjelasannya:

1. Penerbitan

Penerbitan SKDP umumnya terkait dengan pengurusan izin usaha dan kepentingan perusahaan secara legal. 

SKDP menjadi salah satu dokumen penting yang menunjukkan bahwa perusahaan berdomisili di suatu tempat dan memenuhi persyaratan administratif untuk mendapatkan izin usaha.

Sementara itu, SKDU lebih bersifat umum dan dapat diperoleh untuk mendukung kegiatan usaha tanpa terkait langsung dengan proses perizinan.

SKDU dapat menjadi syarat untuk membuka rekening bank, mengajukan pinjaman, atau melakukan kerja sama bisnis.

2. Pengurusan Perizinan

Proses perizinan SKDP lebih ketat, sebab membutuhkan adanya peninjauan lebih lanjut terhadap dampak yang diberikan pada lingkungan, persyaratan terkait keamanan serta teknis lainnya.

Di sisi lain, SKDU melibatkan pengajuan dokumen yang diperlukan, melakukan pembayaran biaya administratif, serta melakukan peninjauan ke lokasi yang akan dijadikan tempat usaha.

3. Dokumen

SKDP berisi informasi yang lebih detail terkait perusahaan yang akan menjalankan bisnisnya di daerah tersebut, termasuk izin lingkungan dan lain-lain.

Sementara itu, SKDU berisi informasi dasar, seperti jenis usaha, lokasi usaha, dan nama pemilik usaha tersebut.

Itulah dia penjelasan lengkap terkait apa itu SKDP beserta manfaat, syarat, cara mengurus, dan perbedaannya dengan SKDU.

SKDP memiliki peran penting dalam keberlangsungan usaha dan perusahaan. Dengan memiliki SKDP, perusahaan atau usaha Anda akan lebih diakui secara legal.

Anda dapat dengan mudah memenuhi berbagai persyaratan administratif yang diperlukan untuk mendapatkan izin usaha lainnya. 

Penting untuk memahami syarat dan proses pengurusan SKDP agar semua berjalan lancar dan sesuai dengan peraturan yang berlaku di wilayah Anda. 

Dengan demikian, Anda dapat fokus pada pengembangan usaha Anda tanpa kendala administratif yang tidak perlu.

Jika Anda ingin mengurus administratif dengan efisien tanpa kendala, gunakan aplikasi SIPAS untuk segala permasalahan administratif digital.

Dengan aplikasi ini, Anda dapat mengelola surat dan disposisi dengan lebih mudah, cepat, dan lebih baik.

Aplikasi SIPAS menyediakan berbagai fitur terlengkap untuk mempermudah pengelolaan surat Anda secara digital.

Maka dari itu, segera hubungi customer service kami untuk demo aplikasi sekarang!

Artikel Terkait

Langganan Artikel Kami

Berlangganan dan dapatkan pemberitahuan setiap kami meluncurkan artikel terbaru.

Frame 3 (2)